NAMA : BUNGA LESTARI
JURUSAN : SISTEM INFORMASI S1
KELAS : EKSEKUTIF
1.Jelaskan peran dan fungsi sains dan teknologi dalam peradaban manusia!
Jawaban :
Sains dan teknologi adalah suatu bagian yang tak lepas dari kehidupan manusia dari awal peradaban sampai akhir kehidupan manusia. Sains dan teknologi terus berkembang seiring perkembangan peradaban manusia di dunia. Jika melihat fenomena perkembangan peradaban manusia dari masa ke masa, terbukti bahwa peran sains dan teknologi yang sangat sentral dalam perkembangan peradaban. Saat ini banyak negara yang berlomba-lomba untuk mengembangkan sains dan teknologi. Mereka percaya bahwa dengan majunya sains dan teknologi maka berimbas pada kemajuan bangsa tersebut. Jika kita melihat sejarah dimana kemajuan sains dan teknologi sangat menentukan kemajuan bangsa bahkan dijadikan tolak ukur kemajuan bangsa. Jadi kita dapat menyimpulkan bahwa kemajuan sains dan teknologi berbanding lurus dengan kemajuan bangsa. Dan hal lebih penting yang bisa bangsa dapatkan dengan mengembangkan sains dan teknologi, yakni meningkatnya kesejahteraan bangsa.
Berikut adalah peran positif yang ditawarkan oleh perkembangan sains dan teknologi:
- Menjadi sumber pengetahuan yang selalu berkembang di masanya
- Dapat menjadi pusat segala pertukaran informasi
- Memberikan informasi yang tepat, cepat, dan akurat
- Bidang komunikasi sudah tidak mengenal batas antara jarak dan waktu
- Bidang transportasi dapat memberikan banyak pilihan jenis transportasi pada manusia dengan variasi kecepatan waktu dan harga
2.Jelaskan hubungan manusia sains dan teknologi!
Jawaban :
Dalam kehidupan manusia selalu terdapat sains dan teknologi yang digunakan sebagai acuan untuk menginterpretasikan dan memahami lingkungan beserta isinya, serta digunakan sebagai alat untuk mengeksploitasi, mengolah, dan memanfaatkannya untuk pemenuhan kebutuhan manusia. Sains dan teknologi dapat berkembang melalui kreativitas penemuan (discovery), penciptaan (invention), melalui berbagai bentuk inovasi dan rekayasa. Kegunaan nyata dari sains dan teknologi bagi manusia sangat tergantung dari nilai, moral, norma dan hukum yang mendasarinya. Sains dan teknologi tanpa nilai sangat berbahaya dan manusia tanpa sains dan teknologi mencerminkan keterbelakangan. Dalam arti, hubungan antara sains, teknologi, dan manusia menjadi penting. Sebab, teknologi (produk sains) lahir karena adanya kebutuhan manusia untuk mempermudah segala aktivitas dan kegiatannya.
3.Jelaskan fungsi keindahan dalam kehidupan manusia!
Jawaban :
Sebagai kekuatan kreatif, Keindahan membantu manusia memutuskan sekat-sekat intelejensinya atau pikiran diskursifnya menuju kehampaan, yang menjadi tujuan dari setiap suluk atau perjalanan. Keindahan mampu melunturkan sikap kaku dan tertutup dari ego diri, mempengaruhi pikiran manusia, mengubah suasana, menghilangkan kesedihan, bahkan dapat mempengaruhi kesehatan jiwa manusia.
4.Manusia sebagai pencipta dan pendukung keindahan, jelaskan pernyataan tersebut!
Jawaban :
Keindahan tercipta atau terwujud merupakan hasil dari interaksi antara manusia dengan segala isi yang ada di alam ini. Manusia di ciptakan oleh tuhan dengan dibekali oleh akal pikiran sehingga mampu untuk berkarya di muka bumi ini dan secara hakikatnya menjadi khalifah di muka bumi ini. Disamping itu manusia juga memiliki akal, intelegensia, intuisi, perasaan, emosi, kemauan, fantasi dan perilaku. Dengan semua kemampuan yang dimiliki oleh manusia maka manusia bisa menciptakan keindahan. Ada hubungan dialektika antara manusia dan keindahan. Dengan kata lain, keindahan ada karena manusia yang menciptakannya dan manusia dapat hidup ditengah keindahan yang diciptakannya. Keindahan akan terus hidup manakala ada manusia sebagai pendudukungnya.
5.Jelaskan proses terjadinya pelapisan sosial!
Jawaban :
Berikut ini adalah proses terjadinya pelapisan sosial, yaitu :
1. Secara Otomatis. Pelapisan sosial yang terjadi secara otomatis atau dengan sendirinya bisa terjadi karena faktor sejak lahir atau proses ini terjadi karena pertumbuhan masyarakat. Contohnya seperti keturunan.
2. Secara Sengaja. Pelapisan sosial yang terjadinya secara sengaja bisa terjadi karena adanya maksud untuk tujuan atau kepentingan bersama. Sistem ini ditentukan dengan adanya wewenang dan kekuasaan yang diberikan seseorang atau organisasi seperti diberikan partai politik, perusahaan, pemerintahan dan lain sebagainya.
6.Mengapa terjadi pelapisan sosial dalam kehidupan masyarakat!
Jawaban :
Beberapa faktor penyebab terjadinya pelapisan sosial, yaitu:
1. Kekayaan. Berupa materi atau kebendaan dapat menjadi tolak ukur penempatan masyarakat dalam lapisan sosial yang ada. Siapa yang memiliki kekayaan paling banyak maka ia akan berada pada lapisan sosial teratas dan sebaliknya siapa yang tidak memiliki kekayaan maka akan ditempatkan pada lapisan terendah dalam pelapisan sosial. Kekayaan bisa dilihat dari tempat tinggal, benda tersier yang dimiliki, cara berpakaian, ataupun kebiasaan dalam berbelanja juga kemampuan untuk berbagi pada sesama.
2. Kekuasaan dan Wewenang. Seseorang yang memiliki kekuasaan ataupun wewenang paling besar akan menempati lapisan teratas dalam sistem pelapisan sosial dalam masyarakat.
3. Kehormatan. Orang yang dihormati atau disegani akan menempati lapisan teratas sistem pelapisan sosial masyarakat.
4. Ilmu Pengetahuan. Seseorang yang paling menguasai ilmu pengetahuan biasanya akan menempati lapisan tinggi dalam sistem pelapisan sosial masyarakat.
7.Jelaskan arti penting lingkungan hidup bagi manusia!
Jawaban :
Hidup menjadi sumber dan penunjang kehidupan manusia dan makhluk hidup lain. Tuhan telah menyediakan lingkungan hidup bagi kehidupan di Bumi. Sudah selayaknya manusia memanfaatkan lingkungan hidup dengan bijaksana dan wajib menjaga kelestariannya.
Selain sebagai tempat tinggalnya, lingkungan hidup juga dapat dimanfaatkan manusia sebagai:
- Media penghasil bahan kebutuhan pokok (sandang, pangan, dan papan);
- Wahana bersosialisasi dan berinteraksi dengan makhluk hidup atau manusia lainnya;
- Sumber energi;
- Sumber bahan mineral yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung kelangsungan hidup manusia;
- Media ekosistem dan pelestarian flora dan fauna serta sumber alam lain yang dapat dilindungi untuk dilestarikan.
8.Jelaskan prinsip-prinsip dasar pembangunan berkelanjutan!
Jawaban :
Prinsip-prinsip dasar pembangunan berkelanjutan,yaitu :
1. Pemerataan Dan Keadilan Sosial. Dalam upaya pelaksanaannya, pembangunan berkelanjutan harus dilakukan secara merata dan keseluruhan. Sehingga tidak akan mengakibatkan adanya ketimpangan ketersediaan sumber daya alam yang ada pada masa sekarang dan masa depan.
2. Menghargai Keanekaragaman. keanekaragaman hayati sebagai prasyarat tersedianya sumber daya alam secara berkelanjutan untuk masa kini dan masa datang sebagai dasar bagi keseimbangan ekosistem. Pemeliharaan keanekaragaman budaya akan mendorong perlakuan yang merata terhadap setiap orang dan membuat pengetahuan terhadap tradisi berbagai masyarakat dapat lebih dimengerti.
3. Pendekatan Integratif. Pembangunan berkelanjutan mengutamakan keterkaitan antara manusia dengan alam. Dalam pengelolahan sumber daya alam untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan, pengelola dan pemerintah harus memperhatikan kelestarian lingkungan. Dalam kata lain, pemerintah harus memperhatikan adanya hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungannya.
4. Perspektif Jangka Panjang. Sebelum melakukan pembangunan berkelanjutan, pemerintah dan pengelolah harus melakukan perencanaan berskala panjang dahulu. Hal ini untuk menyeimbangkan adanya ketersediaan sumber daya alam pada masa kini dan masa mendatang.
9.Jelaskan fungsi keluarga dalam kehidupan manusia!
Jawaban :
Fungsi keluarga dalam kehidupan manusia, yaitu :
1. Fungsi Keagamaan. Agama adalah kebutuhan dasar setiap manusia. Keluarga adalah tempat pertama penanaman nilai-nilai keagamaan dan pemberi identitas agama pada setiap anak yang lahir. Keluarga menumbuh kembangkan nilai-nilai agama sehingga anak menjadi manusia yang berakhlak baik dan bertakwa.
2. Fungsi Sosial Budaya. Keluarga adalah wahana utama dalam pembinaan dan penanaman nilai-nilai luhur budaya yang selama ini menjadi anutan dalam tata kehidupan. Fungsi sosial budaya memberikan kesempatan kepada keluarga dan seluruh anggotanya untuk mengembangkan kekayaan budaya bangsa yang beraneka ragam dalam satu kesatuan.
3. Fungsi Cinta Kasih. Cinta dan kasih sayang merupakan komponen penting dalam pembentukan karakter anak. Keluarga harus menjadi tempat untuk menciptakan suasana cinta dan kasih sayang dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
4. Fungsi Perlindungan. Keluarga adalah tempat bernaung atau berlindung bagi seluruh anggota dan tempat untuk menumbuhkan rasa aman serta kehangatan. Adanya suasana saling melindungi, keluarga harus menjadi tempat yang aman, nyaman. dan menenteramkan semua anggotanya.
5. Fungsi Reproduksi. Keluarga menjadi pengatur reproduksi keturunan secara sehat dan berencana sehingga anak-anak yang dilahirkan menjadi generasi penerus yang berkualitas. Keluarga menjadi tempat mengembangkan fungsi reproduksi secara menyeluruh, termasuk seksualitas yang sehat dan berkualitas, dan pendidikan seksualitas bagi anak.
6. Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan. Keluarga sebagai tempat utama dan pertama memberikan pendidikan kepada semua anak untuk bekal masa depan. Pendidikan yang diberikan oleh keluarga meliputi pendidikan untuk mencerdaskan dan membentuk karakter anak. Fungsi sosialisasi dan pendidikan memiliki makna bahwa keluarga sebagai tempat untuk mengembangkan proses interaksi dan tempat untuk belajar bersosialisasi serta berkomunikasi secara baik dan sehat.
7. Fungsi Ekonomi. Keluarga adalah sebagai tempat utama dalam membina dan menanamkan nilai-nilai yang berhubungan dengan keuangan dan pengaturan penggunaan keuangan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan mewujudkan keluarga sejahtera. Keluarga sebagai tempat untuk memperoleh makanan, pakaian, tempat tinggal, dan kebutuhan materi lainnya serta memberikan dukungan finansial kepada anggotanya.
8. Fungsi Pembinaan Lingkungan. Keluarga memiliki peran mengelola kehidupan dengan tetap memelihara lingkungan di sekitarnya, baik lingkungan fisik maupun sosial, serta lingkungan mikro, meso dan makro. Keluarga berperan untuk membina lingkungan masyarakat dan lingkungan alam sekitar. Keluarga dan anggotanya harus mengenal tetangga dan masyarakat di sekitar serta peduli terhadap kelestarian lingkungan alam. Sikap peduli keluarga terhadap lingkungan untuk memberikan yang terbaik bagi generasi yang akan datang.
10.Jelaskan tahap pertumbuhan individu!
Jawaban :
Tahap pertumbuhan individu,yaitu :
1. Masa vital yaitu dari usia 0 sampai kira-kira 2 tahun
Pada masa ini individu menggunakan fungsi-fungsi biologis untuk menemukan berbagai hak dalam dunianya. Untuk masa belajar, freud menamakan tahun pertama dalam kehidupan individu itu sebagai masa oral (mulut), karena mulut dipandang sebagai sumber kenikmatan dan ketidaknikmatan. Pada tahun kedua anak telah belajar berjalan, dengan mulai berjalan maka anak akan mulai belajar menguasai ruang.
2. Masa estetik dari umur kira-kira 2 tahun sampai kira-kira 7 tahun
Pada masa ini dianggap sebagai masa perkembangan rasa keindahan. Perkembangan anak yang terutama adalah fungsi pancainderanya. Pada masa ini indera masih peka, karena itu montessori menciptakan bermacam-macam alat permainan untuk melatih penca inderanya.
3. Masa intelektual dari kira-kria 7 tahun sampai kira-kira 13 tahun atau 14 tahun
Setelah anak melewati masa kegoncangan yang pertama (masa estetik), maka proses sosialisasinya telah berlangsung dengan lebih efektif. Sehingga menjadi matang untuk dididik daripada masa-masa sebelumnya. Masa keserasian bersekolah ini diakhiri dengan suatu masa pueral. Sifat-sifat anak pada masa pueral ini memiliki sifat-sifat yang khas, yang pertama adalah ditujukan untuk berkuasa (menimbulkan tingkah laku dari perbuatan yang ditujukan untuk berkuasa), yang kedua adalah tingkah laku ekstrovers yaitu perbuatan yang berorientasi ke luar dirinya (ingin menyaksikan keadaan-keadaan dunia di luar dirinya).
4. Masa sosial, kira-kira umur 13 atau 14 tahun sampai kira-kira 20 – 21 tahun
Merupakan masa yang banyak menarik perhatian masyarakat karena mempunyai sifat khas dan yang menentukan dalam kehidupan individu dalam masyarakatnya, dan ia harus mengarahkan dirinya agar dapat menemukan diri, meneliti sikap hidup yang lama dan mencoba-coba yang baru agar dapat menjadi pribadi yang dewasa. Pada dasarnya masa ini masih dirinci ke dalam beberapa masa, yaitu masa praremaja (menunjukkan suatu masa pueral yang singkat dan ditandai dengan sifat-sifat negatif sehingga disebut juga masa negatif), masa remaja (sebagai gejalanya adalah merindu puja, dan pada fase ini, untuk pertama kalinya remaja sadar akan kesepian yang tidak pernah dialami pada masa-masa sebelumnya), dan masa usia mahasiswa (pemuda yang berusia 18 s.d. 30 tahun, dan dikelompokkan pada masa remaja akhir sampai dewasa awal/dewasa madya, dan pada usia mahasiswa ini banyak terdapat idealisme yang realistik yaitu yang dapat diterapkan dalam tindakan.)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar